Salam Sukses untuk kita semua..
Paling enak itu kalau naik motor di malam hari Lampunya Melotot terus, biar pengendara sebelah juga ikut melotot.. Hehehehehe... Tapi yang pastinya tetep safety first yahh untuk diri sendiri dan untuk pengguna jalan lain.
Kali ini Penulis mau bebagi seputar pemasangan Lampu HID di Motor Yamaha MIO keluaran tahun 2007.
Mungkin ada sebagian orang yang takut untuk pasang Lampu HID di motor yamaha mio ini. Pasalnya untuk pengisian di Motor Yamaha Mio lama ini masih minim alias kecil. Dengan daya penampung aki 5Amp, namun untuk pengisian pada motor yamaha mio lama ini masih sangat kecil atau standart dari kiprok hanya berkapasitas 3Amp untuk menyuplai aki tersebut.
Banyak yang menyarankan diganti pakai Kiprok Tiger dan Merangkai jalur spull menjadi Fullwave..?? Memang cara tersebut bisa mengatasi masalah aki tekor pada saat menggunakan Lampu HID di Motor Yamaha MIO lama, namun jika ada cara yang lebih praktis kenapa tidak...!!
Namun perlu diperhatikan untuk instalasi perubahaan system kelistrikan lampu dr AC ke DC jangan sampai terjadi kesalahan. Karena bisa-bisa aki bukannya mengisi malahan akan terbuang alias Tekor.
Untuk kali ini penulis mencoba cara yang mudah untuk mendapatkan hasil yang maksimal pada saat MIO Lama anda di pasangkan Lampu HID, dan pastinya tanpa merubah jalur system pada Spull menjadi Fullwave dan mengganti Regulator / Kiprok dengan kepunyaan Tiger.
Sebelum pemasangan Lampu HID di lakukan ada baiknya system kelistrikan Lampu motor dirubah menjadi DC (Kunci kontak ON lampu bisa dinyalakan, tanpa harus menghidupkan mesin).
Dengan membuka body depan bawah dan batok lampu di yamaha Mio. Dan mengganti jalur lampu yang awalnya melalui Spull dan diteruskan / disearahkan oleh Regulator/Kiprok menjadi melalui + (Plus) Kunci Kontak. Ingat yahh + (Plus) kunci kontak bukan + Aki.
Bongkar bagian body depan |
Socket lampu ada di bagian Batok Lampu |
Setelah system kelistrikan Lampu sudah dirubah menjadi DC, dengan cara test, Posisikan kunci kontak pada ON, kemudian switch lampu yang berada di sebelah kanan stang, geser pada posisi Lampu senja. Dan lihat lampu senja belakang motor anda, Jika menyala maka perubahan DC sudah berhasil.
Untuk Instalasi pemasangan Lampu HID, pertama kali anda rangkai kabel set relaynya yang sudah ada pada paket Lampu HID. Kabel yang didapat tidak cukup untuk menunjang ke arah aki, maka dari itu sambung dengan kabel tambahan. Baik kabel + (Plus) dan - (Minus) pada kabel set relaynya. Dan jangan lupa untuk mengisolasi atau bisa juga anda menggunakan Isolasi Bakar.
Set Relay Hi/Lo HID |
Skun / isolasi Bakar |
Menggunakan isolasi bakar untuk menutup sambungan |
Penyambungan Kabel tambahan pada set relay |
Setelah kabel selesai disambung dengan kabel tambahan, kemudian sambung kabel + - pada set relay ke Aki motor. Hati-hati untuk jalur kabelnya jangan sampai ada yang terjepit atau terkelupas. Usahakan masukan kabel melewati dashbord bawah motor.
Kabel tambahan melewati Dashbord bawah motor |
Sambungkan kembali skun aki yang dari set relay HID, untuk dipasangkan di Aki. Untuk pemasangan kepala aki ini, usahakan untuk memasang Kabel + (Plus) ke aki, baru kemudian kabel - (Negatif) ke aki. Hal ini untuk menghindari terjadinya konsleting jika kabel - (Negatif) sudah terspasang dan Kabel + (Positif) terkena Body Motor. Atau bisa juga mencabut Sikring aki Motor untuk menghindari Konsleting.
Pemasangan kepala aki dari set relay HID |
Jika set relay sudah terpasang dengan benar ke aki motor, maka langkah selanjutnya memasang Lampu HID pada batok lampu dan menyambungkan Kabel Hi/Lo dari set relay HID ke kabel Hi/Lo Lampu motor. Untuk kabel Hi/Lo pada motor terletak di posisi dalam batok lampu, yang berwarna Kuning dan Hijau.
Penyambungan Set relay ke Hi/Lo Motor |
Isolasi dengan sealtape |
Pemasangan Lampu HID pada Batok Lampu |
Perlu diperhatikan untuk pemasangan Lampu HID pada batok lampu ini, jangan sampai pada waktu pemasangan lampu di dudukan lampu motor keras / tidak pas, karena jika pemasangan tidak benar bisa mengakibatkan lampu bergoyang dan panas yang berlebih pada reflektor motor.
Untuk selanjutnya jangan sampai lupa untuk mengganti Lampu Belakang (Rem) dengan menggunakan lampu LED, hal ini diperlukan untuk mengurangi beban pemakaian Aki.
Lampu LED untuk rem |
Okeee.. setelah seselai Instalasi seperti diatas, kini saatnya Penulis mengukur Tegangan (Voltase) pada aki, pada saat tidak pemakaian Lampu HID maupun pada saat menggunakan Lampu HID.
Berikut hasil pengukurannya.
Untuk awal, Lampu kondisi Off dan motor tidak di gas (Langsam). Gbr.1
Voltase aki menunjukkan 12.57Volt yang artinya Aki masih dalam keadaan Normal.
Gbr.1 |
Tahap kedua, Lampu kita posisikan On dan motor dalam keadaan Langsam. Gbr.2
Gbr.2 |
Kemudian motor kita buka gas sedikit dan Voltase aki mengalami kenaikan menjadi 13.06Volt. Gbr.3
Setelah Gas dibuka agak besar Voltase menjadi 13.64Volt Gbr.4
Gbr.3 |
Gbr.4 |
Untuk hasil maksimalnya Voltase naik sampai 14.55Volt jika Gas dibuka besar. Gbr.5
Gbr.5 |
Setelah pengukuran sudah dilakukan, Tahap terakhir adalah menyesuaikan Tinggi rendahnya sinar dari Lampu. Penyetelan hanya menggunakan Kunci Ring 10, dan untuk setelannya tedapat Baut yang ada dibawah reflektor. Kendorkan bautnya dan sesuaikan tinggi rendahnya pantulan sinar ke jalan. Untuk lebih jelasnya cara menyetel reflektor motor KLIK disini aja..
Baut stelan reflektor Yamaha MIO |
Dan berikut hasil sinarnya di jalanan..
Hasil Pemasangan |
Sooooo... Untuk yang mau pasang Lampu HID di Motornya, khususnya di motor Yamaha Mio Lama (Tahun 2007) dan sejenisnya gak perlu khawatir, untuk aki tekor ataupun harus rubah spull jadi Fullwave dan ganti ini-itu segala. Tapi yang utama Aki harus dalam keadaan Normal dan Prima yahh.. Karena itu hal yang utama.
Jika masih ragu untuk pemasangan sendiri Lampu HID di motor anda, Bisa juga menghubungi kami untuk pemasangannya.
Silahkan klik aja untuk Pemesanan & Pemasangan Lampu HID
Maaf jika masih ada kekurangan dalam hal penulisan dan penjelasannya dalam Blog ini. Maka dari itu penulis sangat berterima kasih dan mengharapkan jika ada ada masukkan-masukkan yang bisa saling mendukung.
Terima Kasih sudah mampir dan Salam Sukses Selalu..
RTC System
Tidak ada komentar:
Posting Komentar